Batam - Jamaah calon haji asal Batam yang tergabung dalam Kloter 17 Embarkasi Batam telah bersiap untuk diberangkatkan menuju Tanah Suci. Total 424 orang dalam kloter ini terdiri atas 416 jamaah dan 8 petugas haji, berasal dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Riau, Riau, dan Jambi.
Pelepasan resmi Kloter 17 akan dilaksanakan pada Selasa, 20 Mei 2025 pukul 03.00 WIB di Asrama Haji Batam Centre, oleh Wali Kota Batam. Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, Dr. H. Zoztafia, S.Ag., M.Pd.I., dijadwalkan turut memberikan sambutan dan laporan resmi sebelum pemberangkatan. Jamaah akan diterbangkan melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam pada pukul 05.00 WIB menggunakan maskapai Saudi Arabian Airlines.
Sejak tanggal 19 Mei 2025, seluruh jamaah Kloter 17 telah memasuki asrama haji untuk menjalani proses pemeriksaan akhir, manasik, serta pembekalan kesehatan. Seluruh proses tersebut berjalan dengan tertib dan lancar berkat dukungan PPIH Embarkasi Batam serta koordinasi lintas instansi terkait.
Komposisi jamaah Kloter 17 didominasi oleh jamaah asal Kota Batam sebanyak 398 orang (173 laki-laki dan 225 perempuan). Sementara dari daerah lain, tercatat 4 jamaah dari Kabupaten Anambas, 2 dari Kabupaten Karimun, 2 dari Kota Jambi, serta masing-masing 1 orang dari Kabupaten Natuna, Kabupaten Rokan Hilir, Kota Pekanbaru, Kota Tanjungpinang, dan Kabupaten Kampar.
Delapan petugas kloter yang menyertai jamaah terdiri dari satu orang Ketua Kloter (Mardiyanto), satu Pembimbing Ibadah (Muhammad Dirham), dua Petugas Kesehatan (dr. Taufiq dan Zulkarnain), serta empat Petugas Haji Daerah (PHD) yang terdiri dari tiga laki-laki dan satu perempuan. PHD berasal dari unsur Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Pemerintah Kota Batam.
Ketua PPIH Embarkasi Batam, Dr. H. Zoztafia, S.Ag., M.Pd.I., menyatakan bahwa seluruh petugas telah dipersiapkan dengan matang untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah. “Kami telah menyiapkan fasilitas akomodasi, layanan kesehatan, serta pendampingan ibadah secara profesional. Kloter ini adalah representasi keberagaman wilayah di Kepulauan Riau dan sekitarnya yang bersatu dalam semangat ibadah,” ujarnya.
Kementerian Agama Kota Batam juga mengingatkan para jamaah agar tetap menjaga stamina dan kesehatan selama menunaikan ibadah. Cuaca ekstrem di Tanah Suci menjadi salah satu tantangan yang harus diantisipasi oleh jamaah Indonesia. “Ikuti semua arahan petugas dan jangan memaksakan diri dalam aktivitas fisik yang berat,” pesan Kemenag Batam.
Keberangkatan Kloter 17 menjadi bagian penting dari rangkaian pemberangkatan jamaah haji tahun 2025 di Embarkasi Batam. Diharapkan seluruh jamaah dapat menjalani ibadah dengan khusyuk, lancar, dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta meraih predikat haji yang mabrur. Semangat dan kekompakan jamaah Kloter 17 juga menjadi teladan dalam pelaksanaan haji yang penuh ketertiban, kedisiplinan, dan nilai spiritualitas tinggi.(Nursalim Turatea/ Yti).
